Kediri, rakyatindonesia.com – Kabar menggembirakan datang dari Persik Kediri, yang akhirnya secara resmi terbebas dari sanksi larangan transfer pemain FIFA. Sanksi tersebut sebelumnya membayangi klub akibat tuntutan dari mantan pemain musim lalu yang belum terselesaikan.
Kini, setelah beban tersebut terangkat, Macan Putih kembali fokus menatap sisa laga Liga 1 musim 2024/2025 dengan semangat baru. Manajemen menyebut, penyelesaian masalah ini menjadi energi tambahan bagi tim yang tengah mengejar posisi terbaik di klasemen akhir.
Muhammad Syahid Nur Ichsan, Manajer Persik Kediri, menyampaikan bahwa pihaknya telah menerima surat resmi dari FIFA yang menyatakan bahwa status embargo transfer telah dicabut. Ia memastikan bahwa seluruh kewajiban kepada pihak terkait telah dipenuhi.
“Surat resmi dari FIFA sudah kami terima. Itu berarti proses pembayaran kepada pihak yang menggugat sudah tuntas. Kami mengapresiasi kerja keras manajemen yang terus berkomitmen menyelesaikan masalah secara profesional,” ungkap Syahid, Jumat (25/4/2025).
Syahid menjelaskan bahwa sejak awal, manajemen tidak tinggal diam. Serangkaian proses administrasi dan komunikasi terus dilakukan agar klub tetap berjalan sesuai prinsip profesionalisme dan tanggung jawab.
“Kami sadar, klub sebesar Persik harus menunjukkan integritas, termasuk dalam menyelesaikan persoalan yang berkaitan dengan masa lalu. Sekarang saatnya kami melangkah ke depan,” tambahnya.
Dengan urusan non-teknis yang telah tuntas, Syahid menyebut fokus tim kini 100% tertuju ke lapangan. Ia berharap lima pertandingan tersisa bisa menjadi titik balik untuk menutup musim dengan torehan prestasi yang membanggakan.
“Setiap poin di sisa laga sangat berarti. Kami ingin menampilkan performa terbaik dan mengejar kemenangan di tiap pertandingan, termasuk laga penting melawan Madura United di Stadion Gelora Bangkalan, Senin (28/4/2025),” ucapnya.
Pertandingan kontra Madura United menjadi salah satu duel penentu dalam persaingan papan tengah klasemen Liga 1. Syahid pun optimistis, dengan semangat baru dan dukungan suporter Persikmania, timnya bisa meraih hasil maksimal.
“Ini saatnya kita bersatu. Dukungan dari Persikmania sangat kami butuhkan. Kami ingin tutup musim ini dengan kepala tegak, menunjukkan bahwa Persik tetap klub besar dengan semangat juang tinggi,” pungkasnya.(red.al)
FOLLOW THE Rakyat-Indonesia.com | REFERENSI BERITA INDONESIA AT TWITTER TO GET THE LATEST INFORMATION OR UPDATE
Follow Rakyat-Indonesia.com | REFERENSI BERITA INDONESIA on Instagram to get the latest information or updates
Follow our Instagram