Siswa SMK di Klaten Luka Parah Wajahnya Dibacok Orang Tak Dikenal

Siswa SMK di Klaten Luka Parah Wajahnya Dibacok Orang Tak Dikenal

foto: ilustrasi pembacokan

Klaten, rakyatindonesia.com – B (16) seorang siswa SMK negeri di Klaten luka parah dan dirawat di RS Islam. Warga Ngingas, Bareng Lor, Kecamatan Klaten Utara, Klaten, itu menjadi korban pembacokan orang tidak dikenal.

Kakak korban, M Yunus (29), mengungkap kronologi pembacokan itu bermula pada Minggu pagi (8/10) sekitar jam kurang lebih 03.00 WIB, adiknya hendak mengantar temannya pulang lewat jalan raya Karanglo, Klaten Selatan, dengan berboncengan sepeda motor.

"Adik saya mau nganter temen pulang lewat Karanglo tiba-tiba ada rombongan yang menghadang. Mereka keluar dari semak-semak sekitar 10 orang," tutur Yunus, Kamis (12/10/2023).

Pelaku, terang Yunus, salah satunya membawa senjata tajam langsung mengayunkannya ke arah teman adiknya yang mengemudi. Tetapi temannya menghindar dengan menunduk.

"Akan tetapi temen korban sempat menghindar dengan cara merunduk lalu tebasan itu kena ke korban. Tebasan itu mengenai bagian kepala dan mata," kata Yunus.

Akibat sabetan senjata tajam, lanjut Yunus, mengakibatkan cacat mata dan adiknya harus menjalani operasi pengangkatan mata dan menjalani operasi retak tulang pipi. Kondisi saat ini sadar.

"Sudah sadar tapi belum stabil. Mau menjalani operasi pengangkatan mata dan retak tulang pipi, ada dua operasi," kata Yunus.

Keluarga korban kini mengalami kesulitan biaya karena operasi tidak bisa ditanggung BPJS karena alasan korban penganiayaan. Keluarga sudah melapor ke Polres Klaten dan berharap pelaku ditangkap.

"Laporan ke Polres sudah, sudah diselidiki. Tapi dari Polres meminta keluarga untuk bersabar," imbuh Yunus.

Kejadian pembacokan itu juga viral di grup media sosial maupun WAG. Foto yang diterima memperlihatkan seorang remaja terbaring di RS dengan mata tertutup perban yang disertai uraian kronologis kejadian.

Kasi Humas Polres Klaten Iptu Abdillah saat diminta konfirmasi membenarkan sudah ada laporan kejadian tersebut ke Polres. Penyelidikan masih dilakukan.

"Untuk korban B, laporannya sudah masuk. Saat ini masih dalam penyelidikan, doakan segera tertangkap," ungkap Abdillah.(red.IY)