Lantaran di Caci Maki, Tidak Terima Langsung di Bacok.

Lantaran di Caci Maki, Tidak Terima Langsung di Bacok.

Jombang, rakyatindonesia.id - Pelaku Penganiayaan dilakukan oleh seorang pria remaja Moh Tsani AA (20) tahun, lantaran pelaku habis di caci maki oleh korban, kejadian di bengkel sepeda motor “ABADI MOTOR” Dusun Kademangan Desa Kademangan Kec Mojoagung Kab Jombang

Kompol Purwo A.R., S.Sos., M.Si ( Kapolsek Mojoagung ) mengungkapkan, peristiwa penganiayaan itu terjadi pada hari Selasa (31/5/2022) sekitar pukul 12.30 Wib, setelah mendapatkan laporan dari saudara Wilda Q.A (29) tahun warga Dusun Pekunden Kademangan. Kapolsek Mojoagung segera mendatangi TKP bersama Kanit Reskrim dan Anggota yang bertugas saat itu, tuturnya.

Awal kejadian pelapor ( Wilda )pada saat itu di dalam bengkel tersebut, tiba – tiba terdengar suara gaduh kemudian berdiri dan melihat saudara Korban Ari (35) tahun asal Dusun Bodo Desa Pulorejo Kec Ngoro Kab Jombang, sudah dalam kondisi berlumuran darah, pelapor (Wilda) juga melihat Moh Tsani yang diduga sebagai pelaku penganiayaan berada didekat korban sekitar jarak satu meter sambil memegang sebilah pedang.

Melihat kejadian tersebut, pelapor memanggil suaminya saudara Jawa Ayoga ( saksi ) 36 tahun, yang sedang makan siang didalam bengkel, kemudian saksi memisah dan menyuruh pelaku untuk segera pergi sambil memegang pedang pelaku untuk tidak melakukan penganiayaan lagi, setelah sekitar 10 menit kemudian pelaku pergi meninggalkan tempat kejadian.

Selanjutnya saksi membawa korban ke RS PKU Muhammadiyah Mojoagung Desa Mancilan Kec Mojoagung Kab Jombang guna mendapatkan perawatan kemudian korban dirujuk ke RSUD Jombang.

Kapolsek Mojoagung mengamankan terduga pelaku penganiayaan sebagaimana dimaksud dalam pasal 351 KUHP, untuk dibawah ke Mapolsek Mojoagung beserta barang bukti satu sebilah pedang, sandal jepit, baju dan celana pendek yang dikenakan pelaku pada saat penganiayaan korban,” guna untuk penyelidikan / penyidikan lebih lanjut,”Pungkasnya. (hum.Ad)